Prinsip Berjualan
Suatu waktu saya bertemu
tetangga yang mana kemudian secara tak sengaja kami membicarakan tentang
perilaku ibu-ibu yang sering ngumpul, entah itu mereka meng-arrange waktu berkumpul,
atau saat arisan maupun saat menunggu anak mereka bersekolah. Saya yang memang tidak terlalu suka ngumpul
memberikan alasan bahwa saya lebih suka menghabiskan waktu saya dengan melakukan
berbagai aktivitas baik hobby maupun bisnis di rumah. Selain itu saya menghindari ghibah yang
hampir susah dihindari saat ngumpul.
Memang 1-2 kali bertemu mungkin belum, tapi kalau sering ngumpul apalagi
jika setiap hari pasti kehabisan bahan cerita.
Setan pun datang menggoda dan akhirnya terjadilah ghibah. Memang paling asyik ya membicarakan keburukan
orang lain seolah diri ini yang paling sempurna haha… Selain itu ada lagi yang
saya kurang suka dari perilaku ngumpul terutama bagi ibu-ibu yang menunggu
anak sekolah. Daripada bosan menunggu
sering kali tercetus keinginan jalan-jalan, lalu makan-makan… Hhmm hitung aja
sendiri berapa pengeluaran mendadak akibat perilaku ngumpul-ngumpul itu…
Lain lagi curhat tetangga
saya. Selain mengiyakan alasana saya,
dia juga sering risih jika salah satu dari ibu-ibu yang ngumpul ada yang
jualan. Yang tadinya tidak berniat beli
jadinya beli. Kembali lagi 1-2 kali sih
tidak mengapa tapi seringnya ditawarin.
Belum lagi yang jualan MLM cari anggota.
Kalau tidak beli jadi tidak enak kepada yang jual. Trus ibu-ibu lain pun ikut ngomporin untuk
beli. Halahhh jadi tergoda deh dan
kemudian setelah di rumah baru deh menyesal….
Itulah sebabnya saya walaupun
punya usaha jualan kerudung dan baju namun saya paling tidak mau menawarkan ke
teman-teman atau ke tetangga. Bahkan 4
tahun saya buka usaha salon belum pernah saya menawarkan mereka untuk ke salon
saya. Saya tidak mau jika mereka
mempunyai perasaan seperti tetangga saya itu.
Membeli karena tidak enak hati. Lama
kelamaan mereka bisa menjauh. Saya pun
beberapa kali ditawarin tetangga saya untuk membeli baju, namun karena model
bajunya tidak sesuai dengan selesa saya ya saya tolak. Kecuali mereka yang tahu saya berjualan dan
meminta untuk melihat barang dagangan saya lalu membeli ya tidak masalah. Yang jelas saya tidak mau menawarkan. Sejauh ini saya merasa nyaman dengan menjual
online. Pembeli bisa melihat melalui
website. Jika tertarik ya mereka
membeli. Tidak ada perasaan tidak enak
ke teman.
Widifayra
Mau Langsing dengan Nutrisi Sehat Alami?
Just klik
Labels: Bisnis, ghibah, personal, pribadi |
Post a Comment